Istri Selingkuh

Pengkhianatan Seorang Istri

Oleh; H. Rizqi Dzulqornain al-Batawiy

بسم الله الرحمن الرحيم

الحمد لله الفتاح العليم . والصلاة والسلام على أبي القاسم، سيدنا محمد الفاتح الخاتم، وعلى آله وصحبه معدن التشريف والتعظيم  . أما بعد:

Pada zaman Bani Israil, ada seorang lelaki yang memiliki seorang istri yang sangat cantik tiada tandingnya, siapa saja yang melihat bakal kebembat (kepincut) dan ia pun sangat mencintainya. Ketika istrinya meninggal, karena kecintaannya yang berlebihan sang lelaki menunggu kuburannya dalam waktu yang lama. Suatu hari, lewatlah Nabi Isa ke kuburan tersebut, lalu melihat ada lelaki itu sedang menangis sesengukan. Nabi Isa pun bertanya, "Apa yang membuatmu menangis?"

Maka lelaki itu pun menceritakan kisahnya. Nabi Isa berkata, "Apakah kamu senang jika aku menghidupkannya kembali untukmu?"

"Ya," jawab lelaki itu. Kemudian Nabi Isa pun memanggil penghuni kubur itu, maka tiba-tiba keluarlah dari dalam kubur itu sesosok hitam yang dari mata, hidung dan semua lubang tubuhnya keluar api.

Lelaki tadi berkata, "Bukan yang itu, wahai Nabi Allah, tetapi kuburnya adalah yang ini," kata si lelaki sambil menunjuk kubur yang lain.

Nabi Isa pun berkata pada mayat tadi, "Kembalilah ke tempatmu!" Mayat itu pun roboh lagi ke tempatnya, lalu tertimbun tanah. Kemudian Nabi Isa pindah ke kubur yang ditunjukkan lelaki tadi, seraya berkata, "Wahai penghuni kubur, bangkitlah dengan izin Allah!"

Tiba-tiba kuburan itu terbelah, lalu keluarlah seorang perempuan sambil mengibaskan debu dari rambutnya. "Inilah istri saya, wahai Nabi Allah!" kata lelaki tadi.

"Bawalah ia bersamamu," perintah Nabi Isa. Lelaki tadi membawa istrinya pulang. 

Suatu ketika, ia merasa sangat ngantuk dan ingin tidur, lalu ia berkata pada istrinya, "Aku lelah karena tidak tidur selama menunggu kuburanmu, aku ingin istirahat."

"Istirahatlah!" jawab istrinya.

Lelaki tadi kemudian meletakkan kepalanya di atas pangkuan istrinya. Ia tertidur, saat lelaki tadi tertidur, lewatlah seorang pangeran yang gagah dan tampan naik kuda yang bagus, maka terpesonalah wanita tadi pada sang pangeran. Ia pun meletakkan kepala suaminya, lalu berlari menyusul sang pangeran. Ketika sang pangeran melihat wanita tadi, ia pun terpana dan terpikat. "Bawalah aku bersamamu!" kata wanita tadi.

Mereka berdua pun kemudian pergi. Ketika suami wanita tadi terbangun, ia kaget karena istrinya sudah tidak ada, maka ia pun mencarinya. Setelah sasar-susur mendengar kabar banyak orang bahwa istrinya dibawa oleh seorang pangeran ke kerajaan akhirnya ia bergegas ke kerajaan dan menemukannya. Ia berkata pada sang pangeran, "Wahai, pangeran! Wanita ini adalah istri saya, lepaskan dia!" kata suaminya.

Akan tetapi istrinya tidak mau mengakuinya, dan malah berkata, "Aku adalah istri pangeran!"

"Apakah kamu akan merebut istriku?" kata sang pangeran.

Suaminya menjawab, "Demi Tuhan, dia adalah istriku, dia telah dihidupkan kembali oleh Nabi Isa setelah kematiannya."

Kemudian lelaki itu meminta agar Nabi Isa menjadi saksi dan sekaligus menjadi pembela. Maka si lelaki berkata, "Wahai, Nabi Allah! Bukankah ini adalah wanita yang engkau hidupkan untuk saya?"

"Ya," jawab Nabi Isa.

"Wahai, Nabi Allah! Dia itu bohong, aku adalah istri sang pangeran," kata si wanita mengingkari.

"Bukankah kamu adalah wanita yang aku hidupkan?" tanya Nabi Isa.

"Demi Allah, bukan wahai Nabi Allah!" jawab si wanita.

"Kalau begitu kembalikan padaku apa yang telah aku berikan padamu," lanjut Nabi Isa.

Maka seketika itu juga wanita tadi mati. Lalu Nabi Isa berkata, "Siapa saha ingin mengetahui seseorang yang mati kafir, kemudian ia dihidupkan dan beriman, maka lihatlah sosok hitam tadi. Dan siapa saja ingin mengetahui orang yang mati beriman kemudian dihidupkan dan kafir, maka wanita inilah orangnya."

Kemudian lelaki Bani Israil tadi bersumpah bahwa dia tidak akan menikah selamanya. Dia menuju sebuah dataran yang sepi, lalu beribadah di sana sampai akhir hayatnya.

Seorang tokoh besar dalam Thoriqoh Tijaniyah al-Imam al-Qadhi Ahmad Sukairij al-Iyyasyi Radhiyallahu Anhu menyatakan:

لا خير في امرأة لم ينجلي معها = عن زوجها همه في السر والعلن

يخف عندي كل محنة ثقلت = والزوجة السوء هي أثقل المحن

kerugian mutlak bagi suami memiliki istri yang tidak disangka punya keinginan negatif disembunyikan ataupun dinyatakan. Segala ujian lainnya dalam hidup ini terasa ringan bagiku, sedangkan memiliki istri pengkhianat merupakan ujian paling tragis dari seada-adanya ujian hidup.

Wahai para duda, yang dikhianati istri kalian. Wahai para jomblo yang ditepu calon istri kalian janganlah pernah berputus asa. Kegagalan dalam membina rumah tangga akibat pengkhinatan pasangan hidup kalian jangan menyebabkan kalian makin jauh dari rahmat Allah dengan bersangka buruk kepadaNya, sehingga takut untuk menikah apalagi sampai mengerjakan hal-hal yang dilarang oleh agama.

Allah Taala tidak akan memberikan ujian kepada hambaNya melainkan dengan sesuatu yang hambanya kuat mikulnya. Yakinlah badai pasti berlalu, setiap ada tanjakan pasti ada turunan, setiap kesuitan pasti ada kemudahan, setiap masalah ada solusinya. Sesulit apapun problem kehidupan yang kita hadapi pasti Allah Taala memberikan jalan keluarnya, sekarang tinggal bagaimana manusia itu sendiri mau berupaya mencarinya atau tidak.

Penuhi diri dengan ridho, yakinlah apa yang terjadi merupakan ketentuan terbaik dari Allah, Perbanyak dzikir, muhasabah (introsfeksi diri), bershadaqah, bergaul dengan orang shalih, menunaikan nadzar yang belum dilaksanakan dan jangan pernah takut untuk berusaha kembali bahwa sanya kegagalan jangan kita jadikan hal yang akan membunuh masa depan kita sendiri. Boleh jadi setiap orang pernah mengalami kegagalan, tetapi kita kudu yakin setiap orang bisa sukses. Allah berfirman:

فإن مع العسر يسرا . إن مع العسر يسرا 

Dimana ada satu kesulitan, disitu Allah Taala telah sediakan dua kemudahan.

Disamping itu ada doa dari Rasulullah shallallahu alihi wa sallam ketika menghadapi kegagalan atau mushibah:

اللهم أجرني في مصيبتي واخلف لي خيرا منها

Ya Allah, berikan aku pahala besar dalam musibah ini dan datangkan ganti yang lebih baik darinya.

Oleh karenanya tidak perlu takut lagi dengan kegagalan. Jadikan kegagalan menjadi pupuk yang dapat menyuburkan, anak tangga atau jembatan menuju kesuksesan.

Wahai para istri takutlah kalian dengan firman Allah:

ياايها الذين امنوا لا تخونوا الله والرسول وتخونوا امنتكم وانتم تعلمون

“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kalian mengkhianati Allah dan Rasul, dan janganlah kalian mengkhianati amanah kalian sedang kalian mengetahui” (QS: Al-Anfal: 27).

Suami kalian merupakan amanah, kalian haram masuk surga jika menyia-nyiakan apalagi melakukan ma'shiat terhadap amanah tersebut. Janganlah kalian terpedaya oleh bisikan iblis kepala hitam lelaki hidung belang yang menjerumuskan kalian ke lembah neraka bahkan sebelumnya kalian mendapat kesengsaraan yang sangat super dahsyat di dunia.

Mas'ud Shiddiq melantunkan lagu:

Katanya selingkuh itu ni'mat.

Tetapi rumah tangga bisa kiamat.

Kalau bukan rahmat Allah dan taubat nasuha dengan persyaratanya, sangat sulit dosa tersebut diampuni Allah Taala. Sebab di dalam dosa perselingkuhan seorang istri dipastikan telah beranak dosa-dosa besar lainnya.

Adapun sanad muttashil kepada Syekh Ahmad Bin Umar al-Arabi (wafat tahun 1311 H) rahimahullah sebagai berikut:

الحاج رزقي ذو القرنين أصمت البتاوي عن فضيلة الاستاذ الدكتور السيد عادل العلمي الفاسي عن العلامة المحدث السيد ادريس بن محمد العابد العراقي الحسيني عن القاضي سيدي أحمد بن العياشي سكيرج الخزرجي الانصاري رضي الله عنه .

Khadimul Majlis al-Mu'afah

H. Rizqi Dzulqornain al-Batawiy M.A

Ikuti Kajian Islam:

instagram.com/rizkialbatawi

@rizkialbatawi

 ********* ******** ********

يا فالق الحب والنوى، وبحق قلب النبي صلى الله عليه وسلم وما حوى، أعط كل واحد منا من الخير ما نوى، وارفع عنا كل شكوى، واكشف عنا كل بلوى، وتقبل منا كل نجوى، وألبسنا لباس التقوى، واجعل الجنة لنا مأوى .

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ، نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ وَالْهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيْمِ، وَعَلىَ آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ.

صلاةً تَجْعَلُنَا مِنْ لَدُنْكَ سُلْطَانًا نَصِيْرًا، وَرِزْقًا كَثِيْرًا، وَقَلْبًا قَرِيْرًا، وَعِلْمًا غَزِيْرًا، وَعَمَلاً بَرِيْرًا، وَقَبْرًا مُنِيْرًا، وَحِسَابًا يَسِيْرًا، وَمُلْكًا فِي الْفِرْدَوْسِ كَبِيْرًا

سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُونَ وَسَلامٌ عَلَى الْمُرْسَلِينَ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.

Alamat Yayasan al-Muafah

Jalan Tipar Cakung Rt: 05 Rw 08 NO: 5 Kampung Baru, Cakung Barat, Jakarta Timur 13910

فَأَكْرِمِ اللَّهُمَّ مَنْ أَكْرَمَنَا .:. وَكَثِّرِ الْخَيْرَ لَدَيْهِ وَالْغِنَا

وَأَعْطِهِ مِمَّا رَجَى فَوْقَ الرَّجَا .:. وَاجْعَلْ لَهُ مِنْ كُلِّ هَمٍّ فَرَجَا

وَافْعَلْ كَذَلِكَ بِكُلِّ مُحْسِنِ .:. اِلَى ذَوِي الْعِلْمِ بِظَنٍّ حَسَنِ

وَاهْدِ جَمِيْعَنَا اِلَى الرَّشَادِ .:. وَلِطَرِيْقِ الْخَيْرِ وَالسَّدَادِ

وَابْسُطْ بِفَضْلِكَ عَلَيْنَا نِعْمَتَكْ .:. وَانْشُرْ عَلَيْنَا فِي الدَّارَيْنِ رَحْمَتَكْ

وَاخْتِمْ لَنَا عِنْدَ حُضُوْرِ الْأَجَلِ .:. بِالْعَفْوِ مِنْكَ وَالرِّضَى الْمُعَجَّلِ

أَمِيْنَ أَمِيْنَ اسْتَجِبْ دُعَانَا .:. وَلاَ تُخَيِّبْ سَيِّدِي رَجَـــــــــــــــــانَا

Jakarta: Senin 26 Ramadhan 1436 H