Minggu, 29 Oktober 2017

Apa Yang Kau Sangkakan Itulah Yang Terjadi

Apa Yang Kau Sangkakan Itulah Yang Terjadi

Oleh; H. Rizqi Dzulqornain al-Batawiy

بسم الله الرحمن الرحيم

 حمدا له أظهر في الوجود *** نور حقيقة النبي المحمود
وصل يا رب على محمد *** الفاتح الخاتم طه الأمجد
وناصر الحق وهادينا الى *** صراطك القويم نهج الفضلا
وآله بحق قدره الفخيم *** وجاه مقدار مقامه العظيم.

أما بعد:

Jangan pernah punya pikiran negatif karena akan membuat perasaan tambah gelisah dan berakibat performa kita mengecewakan bahkan akan menjadi sugesti buruk yang bakal terjadi sesuai dengan persangka kita:

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا: أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ عَلَى أَعْرَابِيٍّ يَعُودُهُ، قَالَ: وَكَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا دَخَلَ عَلَى مَرِيضٍ يَعُودُهُ قَالَ: «لاَ بَأْسَ، طَهُورٌ إِنْ شَاءَ اللَّهُ» فَقَالَ لَهُ: «لاَ بَأْسَ طَهُورٌ إِنْ شَاءَ اللَّهُ» قَالَ: قُلْتُ: طَهُورٌ؟ كَلَّا، بَلْ هِيَ حُمَّى تَفُورُ، أَوْ تَثُورُ، عَلَى شَيْخٍ كَبِيرٍ، تُزِيرُهُ القُبُورَ، فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «فَنَعَمْ إِذًا»

Artinya: “Dari Ibn Abbas semoga Allah memberikan keridhaannya kepada keduanya. Sesungguhnya Rasulullah menjenguk seseorang Arab dusun yang sedang sakit demam. Apabila Beliau menjenguk orang sakit beliau menghibur dan membesarkan hati orang tersebut dengan berkata: "Semoga penyakitmu ini menjadi penghapus dosamu dengan izin Allah. Maka Rasulullah berkata seperti itu. Orang badui itu menjawab: apa bisa sembuh? Tidak sama sekali, ini adalah demam yang mendidih, yang jika menimpa orangtua yang sudah renta, bisa menyeretnya ke lubang kubur". Mendengar keluhan orang itu, Rasulullah berkata: Kalau demikian anggapanmu, maka akan begitulah jadinya’.

Hadis di atas ditakhrij oleh imam al-Bukhari dalam Shahihnya hadis no; 3616 dan 5656 dalam al-Adab al-Mufrad hadis no 514, Imam Nasaiy dalam kitab as-Sunan al-Kubra hadis no:  10811, imam Ahmad Bin Hambal dalam musnadnya hadis no: 13616, Imam Ibn Hibban dalam shahihnya hadis no: 2959, Imam at-Thabaraniy dalam ad-Da’awat hadis no; 2022, al-Baihaqiy dalam kitab as-Sunan al-Kubra hadis no: 6595 dan lain-lain.

Dari hadis di atas Rasulullah seakan-akan mengatakan kepada kita bahwa hidup kita bisa dibentuk oleh pikiran kita sendiri. Jika kita mau menerima (ridha) dengan kesusahan, penyakit atau mushibah maka kita bisa menjadikan penderitaan itu sebagai ladang pahala dengan bersabar dan bisa juga mushibah tersebut menjadi pelebur sebagian dosa kita. Atau sebaliknya, jika kita tidak ridha, maka kita sendiri yang memilih penderitaan itu menjadi beban dan larut dalam perasangka buruk maka boleh jadi itulah yang bakal kita alami menjadi kenyataan. Diriwayatkan sebuah hadis qudsi dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman:

أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِى بِى

“Aku sesuai dengan persangkaan hambaku kepada-Ku” (Muttafaqun ‘alaih).

Hadits ini mengajarkan bagaimana seorang muslim wajib bersangka baik kepada Allah dan memiliki sikap roja‘ (harapan yang baik) pada-Nya. Siapa yang menyangka dirinya dikasih susah atau mushibah, maka ia bakal susah dan dapet mushibah seada-adanya hari.


Dikutip ulang dari kitab ittihaful amajid bi nafaisil fawaid karya al-Qadhiy Abu Mun'yah as-Sakunjiy at-Tijaniy jilid 2 halaman 27.




Khadimul Majlis al-Mu'afah
H. Rizqi Dzulqornain al-Batawiy


instagram.com/rizkialbatawi


instagram.com/Zulqornain_Muafiy



 ********* ******** ********

يا فالق الحب والنوى، أعط كل واحد من الخير ما نوى، وارفع عنا كل شكوى، واكشف عنا كل بلوى، وتقبل منا كل نجوى، وألبسنا لباس التقوى، واجعل الجنة لنا مأوى .

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ، نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ وَالْهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيْمِ، وَعَلىَ آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ.
سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُونَ وَسَلامٌ عَلَى الْمُرْسَلِينَ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.

Alamat Yayasan al-Muafah

Jalan Tipar Cakung Rt: 05 Rw 08 NO: 5 Kampung Baru, Cakung Barat 13910


26 komentar:

Ali fikri mengatakan...

Alhamdulillah..bertambah lgi ilmu ana. Syukron baginda

Ali fikri mengatakan...

Alhamdulillah..bertambah lgi ilmu ana. Syukron baginda

Markoem mengatakan...

setuju kiai, apa yang kita pikirkan baik jadinya baik, atau sebaliknya syukron kiai

Yayasan Almuafah mengatakan...

itu dia... pikiran kudu luas, hati juga kudu legowo..

Yayasan Almuafah mengatakan...

Ya Allah, pikiran yang buruk-buruk singkirin.. yang baik-baik masukin ..

Muh.Awaluddin mengatakan...

Alhamdulillah...Aamiin Yaa Rabb

Unknown mengatakan...

Alhamdulillah semoga kami senantiasa istiqomah dalam kebaikan syukro katsiiron baginda

Unknown mengatakan...

Bini tua juga kudu sangka baik sama bini muda

Unknown mengatakan...

Aamiin.. jangan lupa nyampe majlis azan maghrib kurang2 dikit

Adi Putra mengatakan...

Alhamdulillah Kyai

Abdul hadi mengatakan...

اللهم رضٌني بقضاءك وعافني من بلاءك واوزعني شكر نعماءك واجعل اللهم رغبتي فيما لديك وراحتي عند لقاءك

Yayasan Almuafah mengatakan...

Aaamiin

Yayasan Almuafah mengatakan...

Jangan dipikirin yang kaga-kaga kata orang betawi

dede akhadiyat mengatakan...

Semoga Allah mengampuni dosa dosa kita,dan dijauhkan dari berprasangka buruk terhadap ketentuanNya,terima kasih atas ilmunya baginda...

dede akhadiyat mengatakan...

Semoga Allah mengampuni dosa dosa kita,dan dijauhkan dari berprasangka buruk terhadap ketentuanNya,terima kasih atas ilmunya baginda...

Muhammad Yunus mengatakan...

امين الله

Unknown mengatakan...

Aamiin.
...

Semoga bisa

Unknown mengatakan...

Aamiin.
...

Semoga bisa

Unknown mengatakan...

Bisa in sya Allah

Unknown mengatakan...

Aamiin

Unknown mengatakan...

Syukron Pak Kyai

Sulay mengatakan...

Harus positif thingking ya pak yai...

Sulay mengatakan...

Harus positif thingking ya pak yai...

Unknown mengatakan...

Iya iya ... Husnuz zhon

Amien mengatakan...

Mantap... Banyak sekarang bahasa dikampung ane dijadikan bahasa guyonan !

Mustafakamal mengatakan...

Alhamdulullah